Modal Usaha Toko Kelontong Macet? Inilah Cara Mengatasinya!

Morena-pulsa.com, Magetan – Cara mengatasi modal macet di bisnis toko sembako bisa dengan mengajukan pinjaman, meminjam dana dari keluarga/kerabat, sistem pre-order, dan mencari investor. Laporan keuangan dan rencana bisnis yang baik juga penting untuk mempermudah proses ini.

Write an article about Modal Usaha Toko Kelontong Macet? Inilah Cara Mengatasinya!

in Indonesian

Modal Usaha Toko Kelontong Macet? Inilah Cara Mengatasinya!

#Modal #Usaha #Toko #Kelontong #Macet #Inilah #Cara #Mengatasinya

Kehilangan modal dalam bisnis toko kelontong seringkali menjadi masalah besar yang dihadapi para peritel saat ini. Mereka kesulitan mendapatkan modal untuk grosir. Sehingga, masalah ini seringkali membingungkan mereka dalam mengatasinya.

Masalah ini bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari penjualan yang lesu, tingkat keuntungan yang tipis, dan masalah lainnya. Karena itu, pemilik toko kelontong perlu memikirkan matang-matang untuk mengatasi masalah ini.

Baca juga: Toko Sembako, Tulang Punggung Perekonomian Bangsa Sejak Lama!

Minimnya modal kerja dan sulitnya mencari modal pembiayaan dari perbankan, akibat banyaknya kebutuhan yang belum terpenuhi mengakibatkan para pengusaha tidak mampu meningkatkan volume produksinya untuk mencapai omzet yang lebih besar.

Namun jika ditangani dengan baik, keterbatasan modal yang sebenarnya masih bisa diatasi dan akan dicari jalan keluarnya. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan tambahan modal usaha yakni dengan mengajukan pinjaman. Anda dapat mencari investor baru atau mengajukan pinjaman di bank atau melalui Platform P2P Lending.

Mengajukan Pinjaman

Saat ingin mengajukan pinjaman, ada syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi dan kemudian diverifikasi oleh Platform P2P Lending dan pihak bank. Untuk mendukung proses verifikasi, berikut beberapa hal yang dapat mempercepat proses persetujuan pinjaman Anda:

  • Pastikan laporan keuangan bisnis Anda dalam kondisi baik. Penyandang dana biasanya melihat kesehatan keuangan dari bisnis yang Anda jalankan. Laporan keuangan yang dibutuhkan biasanya berupa laporan laba rugi, untuk mengetahui arus kas keuangan bisnis Anda.
  • Lengkapi berbagai dokumen penting seperti NPWP, izin usaha, rekening koran, dll.

Saat Anda ingin mendapatkan pinjaman di platform P2P, pastikan Platform P2P Lending yang Anda pilih yakni P2P Lending yang aman dan terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Baca juga: Berikut Tips Cara Meningkatkan Omzet Toko Sembako!

Pinjam dana dari keluarga atau kerabat

Cara termudah yakni dengan meminjam dana dari keluarga atau kerabat terdekat Anda. Mulailah meminjam dana dari keluarga, jika dirasa masih kurang, cobalah dengan kerabat terdekat. Namun, Anda juga perlu meminjam dana secara profesional dan menjaga etika meskipun itu yakni keluarga atau kerabat terdekat Anda sendiri. Pertama, Anda bisa menunjukkan bisnis seperti apa yang Anda inginkan atau jalankan. Hal ini dimaksudkan agar mereka dapat yakin bahwa dana pinjaman digunakan dengan benar.

Menggunakan sistem pre-order

Anda mungkin sering melihat istilah PO dalam bisnis online. PO yakni modal usaha dimana pembeli setuju untuk membayar seluruh atau sebagian harga produk, kemudian mengembalikannya ketika barang sudah jadi. Menggunakan sistem pre-order terlihat mudah dan menguntungkan.

Namun, sistem ini juga memiliki resiko tersendiri, terutama jika ada keterlambatan dari vendor sehingga barang yang seharusnya siap pada tanggal tertentu terlambat dikirimkan ke konsumen. Oleh karena itu, Anda perlu memastikan estimasi kedatangan barang Anda agar saat dibutuhkan barang sudah siap.

Baca juga: 5 Inovasi Toko Kelontong Agar Lebih Modern Dan Sukses!

Mencari Investor

Menemukan investor yang mau menginvestasikan modal bisnis untuk suatu bisnis tidaklah mudah. Ada berbagai cara untuk mendapatkan investor yang memiliki tujuan yang sama dengan bisnis yang Anda jalankan. Proses yang harus dilakukan dalam pencarian investor diawali dengan mengirimkan proposal kerjasama kepada investor untuk berpartisipasi dalam investasi. Ada beberapa faktor yang perlu Anda ketahui agar proposal Anda disetujui oleh calon investor, seperti:

  • Memiliki laporan keuangan yang handal.
  • Memiliki rencana bisnis yang jelas dan realistis.

Dalam mempermudah proses penghimpunan modal usaha, ada baiknya membiasakan diri melakukan pencatatan laporan keuangan yang baik. Karena memiliki laporan keuangan yang baik dapat memudahkan Anda dalam mengembangkan bisnis dan membuat rencana bisnis ke depan.

Nah itulah cara mengatasi modal macet di bisnis toko sembako, semoga bermanfaat!

(Dikunjungi 557 kali, 1 kunjungan hari ini)

[ad_2]
source